Kedua pemain tersebut bermain tegas, dimana-mana kejar-mengejar angka berlangsung ketat di awal set pertama. Namun, pemain Argentina tersebut berhasil merebut angka di game keempat dengan tiga kesempatan break. Meskipun Soderling terus menekan permainan, del Potro mampu menghasilkan kecepatan yang luar biasa dan menahan pemain Swedia itu di kesempatan keempat. Setelah tertinggal 2-5, Soderling diharuskan untuk menyelamatkan set point yang diraih del Potro pada servis pertamanya. Sayang, del Potro menutup set tersebut pada game berikutnya dengan kemenangan forehand yang menembus bidang permainan Soderling. "Itu adalah tembakan bagus. Saya sangat menikmati ketika saya membuat forehand yang baik," kata del Potro senang.
Juara AS Terbuka tahun 2009 tersebut terus menyudutkan permainan Soderling, dengan memenangkan tiga poin pertama set kedua untuk kesempatan awal. Soderling mencoba membalikkan tekanan dalam kedudukan 0-40, tetapi del Potro masih terlalu kuat bagi Soderling yang akhirnya mengalahkan pemain Swedia tersebut. Semifinalis tahun lalu itu tidak dapat memberikan tekanan apapun pada servis del Potro, yang gagal untuk menggunakan peluang break point tunggal di sepanjang pertandingan. Sebuah pukulan backhand berhasil mengatur break point kedua untuk del Potro pada kedudukan 4-2 dan poin tersebut berhasil mengakhiri pertandingan. Dengan hasil ini, del Potro mempertahankan kemenangannya atas Soderling dari tiga pertemuan terakhir mereka.
Mardy Fish akan menjadi lawan del Potro di babak keempat nanti. Unggulan ke-14 tersebut menang atas pemain Perancis, Richard Gasquet dalam dua set langsung.